Jadi perilaku produsen dapat diartikan sebagai tindakan seorang produsen dalam menghasilkan barang dengan memperhatikan pasar yang akan ia masuki. Fungsi dari memperhatikan pasar disini sangat penting agar produsen mendapatkan keuntungan yang optimal dengan cara melakukan optimalisasi produksi.
Optimalisasi produksi adalah cara meningkatkan nilai dari produksi, seperti meningkatkan kualitas produksi, jumlah produksi, manfaat produksi dan bentuk fisik produksi, dengan memperhatikan variabel tentunya.
FUNGSI PRODUKSI adalah interaksi antara input (masukkan) dan output (hasil). Sistematis fungsi produksi dapat dituliskan sebagai berikut:
Q = f (L,R,C,T)
Q = Jumlah barang yang dihasilkan (Quantity)
f = Simbol persamaan (function)
L = Tenaga kerja (labour)
R = Kekayaan alam (resources)
C = Modal (capital)
T = Teknologi (technology)
0 komentar:
Posting Komentar